Berita Lainnya


Ujang - 21 Oct 2024

KPU Kota Sukabumi Berkomitmen Mencetak Pemilih Berkualitas Pada Pilkada 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi terus menggencarkan kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih bagi masyarakat. Pada 17 Oktober lalu bertempat di Hotel Balcony, KPU menggelar sosialisasi untuk segmen keluarga dengan menghadirkan tiga orang narasumber diantaranya Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, KB, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Sukabumi, Yadi Mulyadi, dan  Komisioner KPU Kota Sukabumi periode 2018 – 2023, Sri Utami.

Dalam sosialisasi tersebut, puluhan peserta yang merupakan perwakilan unsur masyarakat dari tujuh kecamatan se – Kota Sukabumi mendapatkan beberapa materi seperti pentingnya peran keluarga dalam meningkatkan partisipasi pemilih, mekanisme pemungutan suara serta aturan mengenai pelibatan anak dalam kampanye.

Ketua KPU Kota Sukabumi, Imam Sutrisno, yang diwawancarai disela – sela kegiatan mengatakan bahwa sosialisasi ini merupakan bagian dari rangkaian pendidikan pemilih yang menyasar beberapa segmen. Diharapkannya sosialisasi bisa menghasilkan pemilih berkualitas yang memahami proses demokrasi secara utuh.

“Ini salah satu rangkaian dari sosialisasi panjang yang dilakukan oleh KPU dengan sasaran banyak segmen, salah satunya keluarga. Harapannya dengan merangkul perwakilan keluarga dan DP2KBP3A, bisa memberikan pemahaman tidak hanya Pilkada tapi demokrasi secara utuh.” Ujarnya

Ia menambahkan melalui sosialisasi ini pihaknya berupaya pula untuk  mencegah terjadinya politik uang dalam proses pemilihan kepala daerah.

“Pemilih berkomitmen anti politik uang kemudian berkomitmen dalam memilih pemimpin betul – betul mempertimbangkan visi, misi dan program. Harapannya informasi dan agenda KPU bisa tersebar luas melalui keluarga.” Pngkasnya.

Ujang - 21 Oct 2024

Komisi Informasi Jabar Evaluasi Penerapan Keterbukaan Informasi Publik di Pemkot Sukabumi

Komisi Informasi Jawa Barat pada 8 Oktober 2024 berkunjung ke Kota Sukabumi untuk melakukan penilaian terhadap penerapan keterbukaan informasi publik di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi. Kedatangan tim penilai yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi Informasi, Ijang Faisal, disambut oleh Penjabat Sekretaris Daerah, Mohamad Hasan Asari, beserta jajaran pimpinan perangkat daerah dalam acara penerimaan yang dilaksanakan di Balai Kota.


Penjabat Sekretaris Daerah dalam sambutannya menyampaikan bahwa keterbukaan informasi publik telah diterapkan di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) sebagai leading sector. Hal ini dibuktikan diantaranya dengan penerbitan Peraturan Wali Kota maupun Surat Keputusan Wali Kota mengenai pembentukan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) disetiap perangkat daerah, serta diraihnya status badan publik informatif  oleh Pemerintah Kota Sukabumi dalam penilaian Komisi Informasi Jawa Barat pada tahun 2023.

Acara penerimaan tersebut diisi pula dengan pemaparan inovasi layanan publik yang menjadi salah satu indikator penilaian. Adapun inovasi yang diketengahkan adalah layanan opendata Diskominfo, dan dua inovasi RSUD R. Syamsudin, SH yaitu Kopi Online atau Konseling dan Pelayanan Informasi Obat Online, serta Lasmini atau Layanan Informasi Pasien ICU Terkini.

Ketua Komisi Informasi Jawa Barat ketika diwawancarai usai meninjau layanan PPID di Dinas Sosial Kota Sukabumi, memandang tiga inovasi yang diajukan dalam penilaian tahun ini sudah baik, namun perlu disosialiasikan secara lebih luas agar dimanfaatkan oleh masyarakat sehingga tingkat kepercayaan mereka terhadap pemerintah semakin meningkat.

“Alhamdulillah sudah bagus, ada beberapa hal yang kita lihat temuan terbaru dalam melayani masyarakat seperti Kopi Online, Opendata dan masyarakat harus tahu bahwa Pemkot itu punya inovasi yang bisa diakses masyarakat, sehingga masyarakat juga mengakses informasinya tidak terkendala, caranya melalui sosialisasi kepada masyarakat. Jangan berpuas diri teruslah berupaya semaksimal mungkin sehingga masyarakat puas, akuntabilitasnya tinggi, masyarakatnya percaya.” Jelasnya

Ia juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Sukabumi harus mensosialiasikan berbagai layanan mereka kepada masyarakat melalui cara yang kreatif.

Sosial Media


Apakah BPBJ Sudah Mewujudkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM)


Statistik Pengunjung


Hari Ini

5

Kemarin

10

Minggu Ini

12

Bulan Ini

25

Tahun Ini

21

Total Pengunjung

55